Manchester United tak ingin pecat Mourinho, tetapi dilaporkan bahwa Zinedine Zidane merupakan pilihan pertama untuk menjadi pelatih Manchester United berikutnya.
Jose Mourinho berada di bawah tekanan yang meningkat di Manchester United untuk mengarahkan klub ke arah yang benar setelah kekalahan 3-2 saat melawan Brighton pekan lalu.
Manchester United meraih tiga poin dari dua pertandingan Premier League mereka, dan suasana hati Mourinho berada di titik terendah sepanjang waktu di klub ini.
Mourinho mengadakan konferensi pers empat menit yang menegangkan pada hari Jumat menjelang pertandingan melawan Tottenham Hotspur pada hari Selasa dinihari nanti, dan dilaporkan sedang berperang dengan Ed Woodward karena kurangnya aktivitas transfer musim panas ini.
Dengan jendela transfer sekarang yang sudah ditutup, Mirror mengklaim United tidak memiliki rencana untuk memecat Mourinho dan ingin dia menunjukkan performa terbaik dengan skuadnya saat ini.
Tapi, mantan manager Real Madrid, Zinedine Zidane adalah pilihan pertama Manchester United jika situasi dengan Mourinho terus memburuk.
Zinedine Zidane yang berasal dari Prancis itu memutuskan untuk keluar dari Real Madrid setelah hanya beberapa hari memenangkan Liga Champions ketiga kalinya secara berturut-turut dengan Los Blancos.
Pelatih yang kini berusia 46 tahun itu juga dianggap tertarik pada prospek untuk mengelola Manchester United dan berharap akan dihubungi jika Mourinho keluar.
Bisa menghabiskan sekitar Rp 716 miliar jika harus memecat Mourinho yang menandatangani kontrak jangka panjang baru hingga 2020 pada awal tahun ini.
Nilai skuad Mourinho saat ini adalah £ 700 juta atau sekitar Rp 12,8 triliun dan Manchester United berharap talenta manajer mereka dapat membantu mendapatkan lebih banyak manfaat dari pemain yang berkinerja buruk.
Manchester United siap hadapi Tottenham Hotspur
Manchester United kembali beraksi pada Selasa dinihari nanti saat Setan Merah akan melawan Tottenham Hotspur di Old Trafford.
“Saya pikir tidak ada yang senang, jelas,” kata Mourinho kepada MUTV minggu ini.
“Tetapi saya memiliki cukup pengalaman untuk mengetahui bahwa dalam sepakbola Anda tidak selalu dapat melihat hasil yang diharapkan, ada hasil yang buruk dan Anda tentu harus mencari cara untuk yang berikutnya. Itu adalah hidup kita.”
“Jadi, saya sangat senang dengan pekerjaan yang kami lakukan minggu ini, dengan komitmen pemain dan saya menantikan pertandingan nanti.”
“Anda dapat melihat dari dua perspektif yang berbeda. Satu sisi saya akan mengatakan itu membuat frustrasi, tetapi di sisi lain saya akan mengatakan kami perlu waktu untuk bekerja dan beberapa waktu untuk mencoba memulihkan beberapa pemain dari cedera, jadi itu tidak buruk bagi kami” pungkasnya.