Pemain Gelandang Bayern Munchen Arturo Vidal, mengecam wasit dan pemain Real Madrid setelah timnya tersingkir dari Liga Champions.
Pemain asal Chile tersebut memang tak bermain di leg kedua semifinal Liga Champions yang digelar di Santiago Bernabeu akibat cedera. Dalam laga itu, tuan rumah Real Madrid meraih hasil imbang 2-2 (unggul agregat 4-3) dan berhasil lolos ke final Liga Champions yang akan digelar di Kiev, Ukraina. Real Madrid unggul 2-1 atas Bayern Munchen di leg pertama.
Tapi di leg kedua, Die Roten memimpin lebih dulu lewat gol Joshua Kimmich. Namun, dua gol Karim Benzema membuat El Real kembali unggul, meskipun Bayern berhasil menyamakan kedudukan melalui gol James Rodriguez di menit ke-62, mereka tidak dapat mencetak gol ketiga yang paling penting untuk dapat tampil di babak final.
Bayern bisa dibilang merupakan tim yang tampil lebih baik di kedua leg, dan tentu saja skuad yang bermain lebih baik di Bernabeu. Sayangnya, secara kontroversial skuad asuhan Jupp Heynckes ini tidak diberi hadiah penalti di pengujung babak pertama, ketika Marcelo lolos dari handball di dalam kotak penalti Madrid. Juara Liga Jerman itu juga sangat tidak beruntung setelah kehilangan penalti lainnya di babak kedua, saat Sergio Ramos menjatuhkan Robert Lewandowski.
Vidal marah dengan wasit asal Turki Cuneyt Cakir, dan menyebut keputusan wasit tidak memberikan penalti kepada Bayern karena handball Marcelo, adalah sebuah tindakan kriminal.
Pada peluit akhir, pemain Los Merengues merayakan pencapaian mereka ke final dan Vidal memposting gambar di akun Instagramnya, kali ini langsung menyerang para pemain Madrid.
Gelandang asal Chile itu mengunggah photo pemain Madrid yang sedang bergembira merayakan kemenangan mereka, tetapi menambahkan judul ‘Tikus’.